SAAT AKU SEDANG TIDAK INGIN MENGHADAPI DUNIA

Saat aku sedang tidak ingin menghadapi dunia.

Aku ingin menemui sebuah ungkapan menyendiri sementara saja.

Aku sedang bosan mengikuti semua aturan hidup yang tak semestinya aku jalani.

Kadang manusia itu suka sekali menyusahkan diri sendiri, bagaimana tidak? Sementara Tuhan telah menciptakannya dengan segala kelemahan dan kelebihan, Tuhan juga telah menciptakan skema hidup dan tata tertib yang sesuai dengan jiwa mereka. Tapi manusia, lagi-lagi manusia membuat repot dirimu sendiri.

Lalu aku mencoba untuk tidak menjadi manusia yang sangat repot mencari cara2 baru untuk menghancurkan hukum alam. Banyak yang berbicara fakta, namun sedikit yang paham apa saja yang di sebut fakta

Semua manusia seolah tahu apa itu hak dan kewajiban, tapi sedikit yang mau melaksanakan sesuai takaran.

Mungkin juga termasuk aku???

Termasuk aku Tuhan???

Ya? Benarkah??

Hah, baiklah aku mengaku, termasuk aku juga.

Kadang aku begini… satu sisi aku ingiiin sekali mengubah hidup ini menjadi “normal”.tapi Tuhan,, kadang dunia yang sudah tak normal ini menyeret2 pandanganku, menusuk2 prinsipku, mencabik2 pendirianku. Aku gugup Tuhan, menghadapi semua yang serba tidak wajar ini dengan kesendirianku dan pikiranku, harus bagaimana aku ini????

Setiap kali pertanyaan alias keluhan tidak penting itu muncul  lagi2 aku yang salah.

Yaaaa tidak mungkin ada orang yang lebih bersalah dari diriku sendiri jika aku tak bisa menghadapi racun2 racun yang seebenarnya telah Ia beri penawarnya.

Hmmm… Astaghfirullah wa atuubu ilaiih…